* Ternyata, dibantu Ojek Payung *
Aku sedang berjalan di tengah jalan, tiba-tiba turun hujan.
Dari arah belakang sekonyong-konyong ada orang menyodorkan sebuah payung kepadaku. Aduh, rasa hangat segera menjalar di seluruh hatiku...
Aku mengatakan: "Terima kasih!"
"Berilah aku Rp. 10.000" katanya.
------------------------------------------------------------------------
* Menyemir Rambut agar lebih Muda *
Agar supaya orang lain tidak melihat kepalanya sudah mulai tumbuh banyak rambut putih, seorang wanita dengan cekatan memutuskan menyemir rambut.
Begitu masuk pintu rumah, wanita itu mendemonstrasikan penampilan barunya di hadapan sang suami: "Sayang, aku nampak 5 tahun lebih muda nggak?"
"Hanya rambutmu kelihatan lebih muda 5 tahun, hehehe..." jawabnya.
------------------------------------------------------------------------
* Berputar-putar di sekitar daerah Perumahan *
Robin: "Rusli, sekarang kan sudah jamnya pulang kantor, kamu kok tak langsung pulang ke rumah dan selalu berputar-putar di sini, untuk apa?"
Rusli: "Kamu gak tahu sih, minggu yang lalu aku telah janjian dengan isteriku, siapa tiba di rumah terlebih dulu, dialah nanti yang masak di dapur, hehehe..."
Robin: "O, kalau begitu kamu sekarang jangan melangkah ke depan lagi dah ------ aku barusan melihat isterimu juga sedang jalan berputar-putar di sana , hihihi..."
Rusli: "Kamu gak tahu sih, minggu yang lalu aku telah janjian dengan isteriku, siapa tiba di rumah terlebih dulu, dialah nanti yang masak di dapur, hehehe..."
Robin: "O, kalau begitu kamu sekarang jangan melangkah ke depan lagi dah ------ aku barusan melihat isterimu juga sedang jalan berputar-putar di sana , hihihi..."
------------------------------------------------------------------------
* Kisah orang yang Mengenali kita *
Biasanya dia bisa memanggil nama Anda dengan jitu sekalipun Anda sendiri mungkin tak tahu akan nama orang itu.
Dia hampir setiap bulan datang ke rumah Anda dan setiap kali datang selalu membawa bingkisan barang yang Anda sukai.
Dia akan tetap minta Anda membubuhi tanda tangan Anda tanpa menjauhi diri Anda walaupun dia melihat mata Anda sedang terlihat berat karena ngantuk dan melihat Anda sedang mengenakan piyama.
Siapakah dia? Dia adalah tukang pos.
Dia hampir setiap bulan datang ke rumah Anda dan setiap kali datang selalu membawa bingkisan barang yang Anda sukai.
Dia akan tetap minta Anda membubuhi tanda tangan Anda tanpa menjauhi diri Anda walaupun dia melihat mata Anda sedang terlihat berat karena ngantuk dan melihat Anda sedang mengenakan piyama.
Siapakah dia? Dia adalah tukang pos.
------------------------------------------------------------------------
* Menjadi Kepala Sekolah SD di Kabupaten *
Saat aku baru beberapa bulan menjadi kepala SD di sebuah kota kabupaten, pertama-tama aku mengambil keputusan supaya semua anak didikku mengenal diriku, maka itu pada hari pertama aku menduduki jabatan tersebut, aku dengan sengaja berdiri di depan pintu sekolah menyambut semua anak-anak yang masuk sekolah.
Sekalipun badanku merasa sangat capek, namun pada hari keduanya aku masih tetap hadir di situ, aku berusaha sebisa-bisanya memanggil nama setiap anak dan mengucapkan selamat pagi kepada mereka. Seorang anak laki-laki berambut warna muda berjalan kemari, aku dengan aktif menyapanya dengan sopan: "Selamat pagi, Yordan."
Ia dengan spontan mendongakkan kepalanya dan dengan heran memandang diriku, lalu menanya: "O, tolong tanya, siapakah Anda?"
Dengan muka penuh senyum aku berkata: "Aku adalah kepala sekolah kalian yang baru."
Sesudah mengamat-ngamati diriku sebentar, ia berkata: "Kemarin Anda nampak lebih muda..."
Sekalipun badanku merasa sangat capek, namun pada hari keduanya aku masih tetap hadir di situ, aku berusaha sebisa-bisanya memanggil nama setiap anak dan mengucapkan selamat pagi kepada mereka. Seorang anak laki-laki berambut warna muda berjalan kemari, aku dengan aktif menyapanya dengan sopan: "Selamat pagi, Yordan."
Ia dengan spontan mendongakkan kepalanya dan dengan heran memandang diriku, lalu menanya: "O, tolong tanya, siapakah Anda?"
Dengan muka penuh senyum aku berkata: "Aku adalah kepala sekolah kalian yang baru."
Sesudah mengamat-ngamati diriku sebentar, ia berkata: "Kemarin Anda nampak lebih muda..."
------------------------------------------------------------------------
* Membeli Lotele agat bisa beli Ponsel *
Isteri: "O, Sayang, aku hari ini telah membeli selembar lotre. Andai kata kali ini aku kena lotre, aku akan membeli sebuah onsel yang kini paling modis yang sudah lama sekali kudambakan."
Suami: "Tetapi kalau lotremu tak kena bagaimana?"
Isteri: "Ya, kamu sajalah nanti yang membelikannya untukku, oke?"
Suami: "Tetapi kalau lotremu tak kena bagaimana?"
Isteri: "Ya, kamu sajalah nanti yang membelikannya untukku, oke?"
------------------------------------------------------------------------
* Mencari PIL dan WIL *
isteri: "Di luar aku boleh berhubungan dengan seorang teman laki-laki, dalam hal ini kamu tidak berhak turut campur, karena ia merupakan kebebasan pribadiku."
Suami: "Ini... ya boleh saja, tetapi bersamaan dengan itu kamu juga harus mengizinkan aku menjalin hubungan persahabatan dengan seorang teman perempuan."
Isteri: "Ah, tidak boleh donk!"
Suami: "Mengapa di luar kamu boleh berhubungan dengan seorang teman laki-laki, sedangkan aku tak boleh berhubungan dengan seorang teman perempuan? Ini kan tak adil."
Isteri: "Bila aku menjalin hubungan dengan seorang teman laki-laki, dia bisa melakukan apa yang tak bisa kamu lakukan, maka dengan sendirinya aku tak bisa lagi selalu mencari-cari kekurangan dan kesalahan dirimu. Hal ini sudah tentu akan menguntungkan bagi keharmonisan rumah tangga kita. Tetapi sebaliknya, jika kamu menjalin hubungan dengan seorang teman perempuan, aku menjadi sempit hati dan sehari-harinya sering-sering marah sehingga di antara kita sering terjadi perang mulut, maka hal ini sudah tentu takkan menguntungkan bagi ketenangan dan kebahagiaan rumah tanggga kita. Kamu pikir sendiri dengan baik, apakah omonganku ini beralasan?"
Suami: "??????"
Suami: "Ini... ya boleh saja, tetapi bersamaan dengan itu kamu juga harus mengizinkan aku menjalin hubungan persahabatan dengan seorang teman perempuan."
Isteri: "Ah, tidak boleh donk!"
Suami: "Mengapa di luar kamu boleh berhubungan dengan seorang teman laki-laki, sedangkan aku tak boleh berhubungan dengan seorang teman perempuan? Ini kan tak adil."
Isteri: "Bila aku menjalin hubungan dengan seorang teman laki-laki, dia bisa melakukan apa yang tak bisa kamu lakukan, maka dengan sendirinya aku tak bisa lagi selalu mencari-cari kekurangan dan kesalahan dirimu. Hal ini sudah tentu akan menguntungkan bagi keharmonisan rumah tangga kita. Tetapi sebaliknya, jika kamu menjalin hubungan dengan seorang teman perempuan, aku menjadi sempit hati dan sehari-harinya sering-sering marah sehingga di antara kita sering terjadi perang mulut, maka hal ini sudah tentu takkan menguntungkan bagi ketenangan dan kebahagiaan rumah tanggga kita. Kamu pikir sendiri dengan baik, apakah omonganku ini beralasan?"
Suami: "??????"
------------------------------------------------------------------------
* Rencana memiliki Anak *
Isteri: "Bagaimana jika kita punya seorang anak?"
Suami: "Boleh."
Isteri: "Apakah kelak kamu akan menyukai anak kita?"
Suami: "Sudah tentu dan sudah seharusnya donk."
Isteri: "Tidak boleh! Kamu hanya boleh menyukaiku seorang diri!"
Suami: "Oke. Aku hanya menyukaimu seorang diri saja, oke?"
Isteri: "Lalu berdasarkan apa kamu tak menyukai anakku?"
Suami: "Ah, kalau begitu, ya kita sebaiknya tidak punya anak dah."
Suami: "Boleh."
Isteri: "Apakah kelak kamu akan menyukai anak kita?"
Suami: "Sudah tentu dan sudah seharusnya donk."
Isteri: "Tidak boleh! Kamu hanya boleh menyukaiku seorang diri!"
Suami: "Oke. Aku hanya menyukaimu seorang diri saja, oke?"
Isteri: "Lalu berdasarkan apa kamu tak menyukai anakku?"
Suami: "Ah, kalau begitu, ya kita sebaiknya tidak punya anak dah."
Maaf.. kalau tidak lucu :)
Sumber : www.rifasweet.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar